Tanggapan Wagub Audy Terkait Polemik SE Vaksinasi Anak di Padang

    Tanggapan Wagub Audy Terkait Polemik SE Vaksinasi Anak di Padang

    SUMBAR - Dinas Pendidikan Kota Padang mengeluarkan Surat Edaran vaksinasi bagi anak 6-11 tahun.

    Meskipun mendapat penolakan dari sebagian orang tua siswa yang tak mengizinkan anaknya divaksin, SE ini tidak akan dicabut.

    Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi. Menurutnya tak ada yang salah dengan SE tersebut. Sebab yang ada di SE sudah jelas maksud dan tujuannya, untuk melindungi anak dari terpapar virus.

    Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy ikut merespons polemik tersebut. Menurutnya yang penting dilakukan saat ini ialah sosialisasi. Sebab tanpa sosialisasi semua target itu sulit tercapai.

    "Kita minta untuk terus sosialisasi bagaimana pentingnya vaksinasi bagi siapapun yang sudah diperbolehkan vaksin, " ungkap Audy kepada Wartawan Rabu (16/2/2022).

    Saat ini vaksinasi anak di Sumbar masih terbilang rendah dibanding provinsi tetangga. Namun pihaknya optimis kalau vaksinasi anak juga akan terpenuhi.

    "Lansia dulu kita sulit, sekarang vaksinasi lansia kita nomor 2 di Indonesia. Vaksinasi anak Insya Allah juga begitu, " ujarnya.

    Vaksinasi lansia itu dapat terpenuhi karena sosialisasi dan kerja keras berbagai pihak.

    Diberitakan sebelumnya Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang, Habibul Fuadi mengatakan pihaknya tidak akan mencabut Surat edaran yang sudah dikeluarkan terkait vaksinasi anak usia 6-11 Tahun. Hal tersebut demi menghormati orang tua siswa yang mau anaknya divaksin.

    "Kita hargai pendapat orang tua siswa yang tidak setuju. Namun kita tak akan cabut SE tersebut, " ungkapnya saat dihubungi Wartawan Selasa malam (15/2/2022).

    Habibul menjelaskan ada ratusan ribu orangtua siswa yang mendukung vaksinasi, yang menyatakan keberatan hanya ratusan orang.

    "Kita disini adalah perpanjangan pemerintah dan mewakili negara. Tujuan kita melakukan vaksinasi adalah demi melindungi anak-anak dari penyebarluasan Covid-19, " ujarnya.

    Terkait edukasi tentang vaksinasi, Habibul mengatakan akan dilakukan secara bersama-sama. Namun di sini tugas dinas pendidikan adalah mengedukasi Anak-anak. (**) 

    Afrizal

    Afrizal

    Artikel Sebelumnya

    Isu Masyarakat Minang Tolak Pemindahan IKN,...

    Artikel Berikutnya

    BNI Kantor Cabang Bukittinggi Serahkan CSR...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Ny.Lise Eka Putra; Program Unggulan Bajak Gratis Di Lanjutkan
    Sosialisasi Erman Safar Sebut Makan Siang Gratis akan Dimulai 3 Januari 2025, Begini Katanya
    DLH Kota Solok Panen Kompos di TPA Ampang Kualo, Dorong Pengelolaan Sampah Organik Mandiri
    Wako Solok Tinjau Proyek Pembangunan Perpustakaan Daerah dan Masjid Sahara
    Kekuatan Arus Dukungan Massa Terus Membludak, Erman-Heldo Terus Menguat

    Tags