Polda Sumbar Serius Tangani Perkara Afif Maulana

 

Sumbar - Polda Sumbar serius menangani perkara meninggalnya Afif Maulana. Yang diduga akibat pelanggaran etik.

Baca juga: Termohon Tidak Hadir, Pra Peradilan Kasus Mustafa Ditunda

Bukti keseriusan tersebut, Polda Sumbar telah menghadirkan tim divisi Propam dan Pusdokkes dari Mabes Polri. Untuk membantu investigasi, agar perkara tersebut lebih terang benderang.

Hal ini dilakukan Polda Sumbar agar tidak terjadi lagi ke Simpang siuran informasi terhadap fakta - fakta yang ada berkenaan dengan perkara meninggalnya Afif Maulana.

Baca juga: Hakim di Indonesia Ternyata Belum Mendapatkan Kesejahteraan dan Keamanan yang Baik

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan di ruang kerjanya menyampaikan " Saat ini tim divisi propam dan pusdokes dari Mabes Polri tengah bekerja dilapangan untuk menginvestigasi perkara tersebut ".

"Seluruh fakta dan data - data yang berhubungan dengan perkara meninggalnya Afif Maulana, juga sudah kita serahkan sepenuhnya kepada tim dari Mabes Polri tersebut"

Baca juga: Pastikan Hak Warga Binaan, Lapas Kelas II B Laing Kerjasama Dengan Disdukcapil Kota Solok

"Biarkan mereka bekerja, dan kita tunggu hasil investigasinya,  Ulas Kabid Humas.

Lebih lanjut Kabid humas juga menyampaikan " Seluruh data dan fakta-fakta yang diberikan kepada tim dari Mabes Polri tersebut. Adalah data yang sama, yang disampaikan oleh Kapolda Sumbar di berbagai media"

Baca juga: Terkait Pemberitaan Gugatan Jamaah Umroh, Keliru Pahami Tergugat Harus Memakai Inisial

"Kapolda Sumbar juga menyampaikan bahwa data dan fakta-fakta yang diberikan tersebut. Sama sekali tidak mengada-ngada, dan sudah sesuai dengan fakta yang ada".

"Kebenaran atas fakta-fakta dan data yang telah kita berikan, biarlah tim dari Mabes Polri yang menilai kebenarannya". Ulasnya.

Baca juga: UU Pemasyarakatan untuk Perkuat Restorative Justice

Dan sebagai penutup Kabid Humas juga menyampaikan "Kepada masyarakat diharapkan bersabar untuk menunggu hasil investigasi dari tim Mabes Polri tersebut, dan diharapkan kita semua bisa menjaga situasi tetap dalam keadaan kondusif".

(Berry)