Padang - - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melalui Dinas Pendidikan terus gencar melestarikan kearifan lokal yang ada Sumater Barat. Upaya yang telah dilakukan untuk mengangkatan muatan lokal itu adalah Keminangkabauan. Tidak terkecuali melalui penguatan kurikulum muatan lokal Keminangkabauan sekolah-sekolah Kejuuruan di Kota Padang.
Oleh sebab itu sejak tanggal 26-29 September 2022 Bimtek Muatan Lokal Keminangkabauan untuk kalangan guru SMK se-Kota Padang di SMK Teknologi Plus, jln Belanti Indah No 5 \, Lolong Belanti, Padang Utara, Kota Padang.
Kegiatan yang diselenggarakan Forum Komunikasi Kepala Sekolah (FKKS) SMK se-Kota Padang bertujuan membimbing guru-guru dan untuk merumuskan dan menyusun kompetensi dasar silabus yang nantinya akan terus dikembangkan hingga menjadi bahan ajar mata pelajaran Keminangkabauan.
“Nilai-nilai adat dan budaya Minangkabau yang terkandung di dalam pelajaran muatan lokal sangat penting bagi peserta didik. Selain untuk memperkenalkan karakteristik adat dan budaya daerah, juga dapat menjadi pandangan hidup dan pengetahuan bagi mereka dalam memfilter arus negatif perubahan zaman, ” ucap Kadisdik Provinsi Sumbar Barlius saat membuka secara resmi kegiatan tersebut.
Selama kegiatan berlangsung, peserta kegiatan begitu antusias dan serius dalam menerima materi arahan dari para nara sumber. Mereka berharap kegiatan ini terus berlanjut di kemudian hari hingga apa yang mereka rumuskan bisa tertuan menjadi sebuah bahan ajar.
Pada kesempatan kedatangan Kadisdik Sumbar, Barlius, FKKS SMK Kota Padang yang dipimpin Nofrizal menyuguhkan siriah jo carano dan tari pasambahan sebagai motivasi untuk menyemangati para guru.
Pada laporannya Nofrizal, Ketua FKKS SMK Kota Padang itu mengatakan terlaksananya kegiatan ini sesuai dengan koordinas Kepala Bidang SMK Disdik Sumbar, Dr, Ariswan SAg, MPd. (***)